Baca selengkapnya

Logo Chery Mobil

Setelah sempat mati suri beberapa tahun yang lalu, kini Chery Mobil hadir kembali dengan membawa produk produk terbaru mereka, Terlihat pada ajang IIMS 2022 dan GIIAS. Chery turut memamerkan produk terbaru.

Tiggo 8 Pro sendiri merupakan SUV berkapasitas 7 orang penumpang. Desainnya mengusung Aesthetic Content and Form, Mobil ini cukup keren dengan grille berukuran besar serta lampu depan LED. Di bagian mesin, Chery Tigo mengandalkan mesin TGDI generasi ketiga berkapasitas 2.000 cc turbo yang diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 250 dk dengan torsi 400 Nm. Mobil SUV jagoan Chery ini dilengkapi teknologi Miller Cycle. Mobibil ni juga dilengkapi dengan surround 8-speaker, ambient light multi-warna dalam kabin, hingga skylight panoramic sunroof berukuran besar. Ada juga turbocharger yang diklaim memiliki efisiensi tinggi guna memberi dorongan asupan efektif, dengan efisiensi termal 37,1 persen dan diklaim terbaik di kelasnya. Rifkie Setiawan, General Manager Marketing PT Chery Sales Indonesia mengatakan bahwa Chery Tiggo 8 Pro memiliki garansi mesin panjang. Ia menyebut Chery berani memberi garansi panjang lantaran mesinnya dibuat sendiri oleh Chery. Sehingga pabrikan sudah tahu bagaimana kualitas dan ketahanannya. ”Kami memberikan garansi mesin 10 tahun atau 1 juta kilometer dengan total warranty untuk Chery Tiggo 8 Pro ini mencapai 6 tahun atau 150 ribu km. Ini merupakan yang pertama kalinya di Indonesia,” ujarnya. Harga pasti Chery Tiggo 8 Pro belum terungkap. Tapi, diperkirakan di angka Rp500 jutaan, dan baru akan dirilis Oktober mendatang. Untuk sementara, Chery sudah membuka keran pemesanan untuk Tiggo 8 Pro ini.

Chery Mobil Tigo 8

Chery sebetulnya bukan merek baru di Indonesia. Jika menengok ke belakang, merek ini sempat mewarnai industri otomotif dalam negeri sebelum akhirnya tenggelam. Chery pertama kali masuk ke Indonesia pada 2006 melalui Indomobil Group yang saat itu mendirikan perusahaan patungan bersama Chery Automobile Co.Ltd bernama Unicor Prima Motor.

Dari perusahaan ini mobil merek Chery mulai dipasarkan di Indonesia. Produk Chery yang dipasarkan saat itu adalah Chery QQ sebagai citycar dan Tiggo yang merupakan Sport Utility Vehicle (SUV). Namun kendali Chery tidak bertahan lama dengan perusahaan di bawah Indomobil sehingga keagenan merek itu dilepas pada 2011 dengan berbagai alasan. Lalu satu tahun berselang, Chery kembali dengan bendera baru bernama Chery Mobil Indonesia (CMI). Pada tahun itu Chery merilis beragam produk mulai pikap hingga sedan. Kendati begitu, pada 2013 merek Chery disebut-sebut tak lagi melakukan aktivitas jualan menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Berdasarkan data Gaikindo aktivitas jualan retail Chery terakhir dilakukan pada 2013, namun jumlahnya cuma tiga unit. Sedangkan pada periode yang sama tidak ada aktivitas wholesales atau distribusi ke dealer. Sementara pada 2012 terekam masih ada aktivitas wholesales dengan angka 215 unit dan retail empat unit. Kini Chery telah memiliki komitmen baru yang disebut lebih siap bersaing di pasar otomotif Indonesia. Chery tidak hanya akan jualan, melainkan juga berinvestasi, hingga berkontribusi pada industri mobil ramah lingkungan.